Dikmen, Sebagai wujud pengharga...
Pada tanggal 2 April 2024, Balai Teknologi dan Komunikasi Pendidikan (Tekkomdik) DIY menyelenggarakan talkshow bertajuk “Pembelajaran Matematika dengan Memanfaatkan Classcraft”. Talkshow ini menghadirkan narasumber Akhmada Khasby Ash Shidiqy, S.Pd, seorang guru matematika di SMAN 1 Pakem.
Dalam acara ini, narasumber utama, Akhmada Khasby Ash Shidiqy, S.Pd, secara mendalam menjelaskan bagaimana penerapan Classcraft dapat meningkatkan minat, keterlibatan, dan kemandirian siswa dalam pembelajaran matematika. Dikatakan bahwa Classcraft merupakan sebuah platform pembelajaran berbasis petualangan yang telah terbukti efektif dalam menciptakan pengalaman pembelajaran yang menarik bagi siswa.
“Melalui Classcraft, siswa dapat terlibat dalam petualangan pembelajaran yang menarik, di mana mereka dapat memainkan peran karakter dalam dunia fiksi yang relevan dengan pembelajaran matematika,” ujar Akhmada Khasby Ash Shidiqy, S.Pd. Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa Classcraft memiliki fleksibilitas yang tinggi karena dapat diintegrasikan dengan berbagai platform lainnya seperti Classroom, Google Form, Quizziz, Kahoot, Wordwall, dan sebagainya. Hal ini memungkinkan guru untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih kaya dan beragam.
Acara talkshow ini dihadiri oleh para guru, pengelola pendidikan, serta pihak terkait lainnya yang tertarik dalam pengembangan pembelajaran inovatif dan interaktif. Acara ini disiarkan langsung melalui kanal jogjabelajar.
Di tempat lain, Drs. Rahmad Saptanto, M.Pd. selaku kepala SMAN 1 Pakem mengungkapkan bahwa pihak sekolah sangat mendukung dan mengapresiasi penuh setiap upaya guru dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas masing-masing.
“Sangat menginspirasi mendengar pengalaman dan pengetahuan yang dibagikan oleh Pak Akhmada Khasby Ash Shidiqy. Saya yakin bahwa dengan penerapan Classcraft, pembelajaran matematika di sekolah kami dapat menjadi lebih menarik dan efektif,” ungkap salah satu peserta talkshow.
Diharapkan, acara ini dapat menjadi momentum untuk mendorong penggunaan teknologi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di wilayah DIY serta menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di seluruh Indonesia.